Sikap Seorang Muslim terhadap Sahabat Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam & Kewajiban Pemerintah:
بسم الله الرحمن الرحيم
Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda,
لاَ تَسُبُّوا أَصْحَابِى لاَ تَسُبُّوا أَصْحَابِى فَوَالَّذِى نَفْسِى بِيَدِهِ لَوْ أَنَّ أَحَدَكُمْ أَنْفَقَ مِثْلَ أُحُدٍ ذَهَبًا مَا أَدْرَكَ مُدَّ أَحَدِهِمْ وَلاَ نَصِيفَهُ
"Janganlah kalian mencerca sahabatku, janganlah kalian mencerca sahabatku, demi Allah yang jiwaku ada di tangan-Nya, andaikan seorang dari kalian bersedekah emas sebesar gunung Uhud, niscaya tidak akan menyamai satu mud emas yang disedekahkan oleh sahabatku, tidak pula separuhnya." [HR. Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu'anhu]
Hadits yang mulia ini menunjukkan jeleknya orang-orang Syi'ah yang mencela, merendahkan bahkan mengkafirkan mayoritas sahabat Nabi Muhammad shallallahu'alaihi wa sallam, sampai dikatakan para ulama;
•Jika ditanyakan kepada orang-orang kafir Yahudi; siapakah generasi terbaik kalian, pasti mereka akan menjawab sahabat Nabi Musa 'alaihissalaam,
•Demikian pula orang-orang kafir Nasrani jika ditanya; siapakah generasi terbaik kalian, pasti mereka menjawab sahabat (Nabi) Isa 'alaihissalaam,
•Namun apabila ditanyakan kepada orang-orang Syi'ah; siapakah generasi terjelek, maka mereka akan menjawab sahabat Nabi Muhammad shallallahu'alaihi wa sallam.
Pada hakikatnya yang mereka cela adalah Nabi Muhammad shallallahu'alaihi wa sallam sendiri, karena beliaulah yang mendidik & membina para sahabat, dan beliau mau bersahabat dengan mereka sampai wafat, bahkan beliau memuji mereka & dengan tegas melarang kaum muslimin mencela mereka.
Bahkan lebih dari itu, yang mereka cela sesungguhnya adalah Allah ta'ala, karena Dia-lah yang memilih mereka tuk menemani & membantu Nabi-Nya yang paling mulia, mereka pun telah menunjukkan kecintaan kepada Allah & Rasul-Nya, dan pengorbanan yang luar biasa di jalanNya, hingga Allah meridhoi & menjamin surga bagi mereka...
Lengkap: http://fb.me/1Mm6cmqky
Baarokallaahu fiykum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar